ROMO BARGOWO
Kisah Rama Bargawa menurut para pecinta seni wayang,cerita ini sangat menyentuh hati.
Rama Bargawa adalah putra dari resi Jamadagni dan Dewi Renuka.
Rama Bargawa adalah putra dari resi Jamadagni dan Dewi Renuka.
Rama Bargawa/Rama parasu adalah putra bungsu dari lima bersaudara lelaki, putra Prabu Jamadagni.
Rama bargawa mempunyai senjata yaitu kapak dan panah.
AWAL CERITA
AWAL CERITA
Cerita ini berawal dari pertapan jatisarono(rumah jamadagni).di
situ sedang kedatangan kakak dari jamadagni yaitu raja dari kerajaan maespati
yang bernama prabu heriya…
Prabu heriyo melihat adiknya yang sedang sedih dengan
masalah yg di anggapnya sangat berat yaitu istri dari jamadagni yang di
kabarkan sering berhubungan intim dengan para satria dari mespati.Setelah prabu
heriya dan jamadagni melakukan pembicaraan empat mata,keduanya berbicara
tentang hukuman yang akan di terapkan kepada istri jamadagni,prabu heriya
menerangkan bahwa hukuman dari kerajaan maespati tentang hukuman yang sesuai
dengan kesalahan istri jamadagni adalah hukuman mati.mendengar pembicaraan
prabu heriya,jamadagni menyetujuinya.
Setelah prabu heriya pulang ke kerajaan maespati,Jamadagni
memanggil Bargawa untuk memberikan hukuman kepada ibunya. jamadagni berbicara kepada Bargawa untuk memberinya tugas
menghukum mati wanita yang sering berhubungan intim dengan pria lain,akan
tetapi jamadagni tidak memberi tau kepada bargawa kalau wanita yang akan di
berikan hukuman mati itu adalah ibunya sendiri,Jamadagni tau kalau Bargawa itu
sangat sayang kepada ibunya.Karena Bargawa tidak tau kalau yang akan di hukum mati
itu ibunya sendiri ahirnya Bargawa menyanggupinya dan berjanji akan membunuh
wanita yang di bicarakan ayahnya.
Setelah Bargawa menyeutjuinya dan mengucap
janji.Jamadagni memberi tau kalau wanita yang di maksut adalah isrinya/ibu dari
Bargawa sendiri,seketika Bargawa menangis dan meminta ayahnya untuk tidak
memberikan hukuman mati kepada ibunya,akan tetapi Jamadagni tidak mau dan
mengingatkan janji Bargawa tadi.Karena Bargawa orang yang tidak pernah ingkar
janji,dengan sangat terpaksa Bargawa menyetujuinya dan lasung pergi mencari
ibunya.
Setelah menyusuri hutan,Bargawa melihat dengan mata kepalnya
sendiri, ibunya sedang melakukan hubungan intim dengan seorang pria.Dari tidak
percaya Bargawa jadi percaya kalau omongan ayahnya itu benar,ibunya itu sering
berhubungan intim dengan pria yang bukan suaminya.Seketika Bargawa murka dan
menghampiri ibunya dengan sebelumnya membunuh pria yang tadinya berhubungan
intim dengan ibunya.
Sambil menangis Bargawa mengatakan kalau dia di suruh
ayahnya untuk membunuh ibunya karena sering berhubungan intim dengan pria
lain.Karena ibunya tau kalau apa yang di lakukanya salah ia bersedia dan ikhlas
di bunuh Bargawa,akan tetapi Bargawa tidak tega karena dia tau kalau yang akan
di bunuhnya itu ibunya sendiri yang mengandungnya selama 9 bulan dan Bargawa
mengingat masa kecilnya.
Ahirnya Bargawa memutuskan tidak akan melaksnakan
perintah ayahnya yaitu membunuh ibunya.Bargawa akan menyembunyikan ibunya di
dalam goa agar tidak ada yang tau kalau ibunya itu masih hidup,dia akan bohong
dengan mengatakan kepada ayahnya kalau ibunya sudah mati dibunuhnya.
Bargawa
menggendong ibunya untuk mencari goa,Setelah Bargawa menemukan goa yang akan di
gunakan untuk tempat ibunya singgah,Bargawa membersihkan goa itu terlebih
dahulu.Ibunya yang masih di penuhi rasa bersalah,dia tidak ingin anaknya yang
terkenal jujur,berkata bohong hanya karena rasa sayang kepada dirinya.
Dengan
melihat Bargawa yang sedang membersihkan Goa,ibunya minta pamit mencari air
untuk mandi.Ibunya yang merasa bersalah akhirnya memutuskan untuk bunuh diri
supaya Bargawa tidak berkata bohong kepada ayahnya.
Bargawa merasa heran karena
ibunya tidak kunjung kembali ahirnya memutuskan mencarinya,setelah dia sampai
di tempat ibunya mandi,Bargawa menemukan jasad ibunya yang terpenuhi dengan
darah,seketika Bargawa menangis dan memeluk ibunya dengan tidak henti-hentinya
memohonkan maaf kepada tuhan atas kesalahan ibunya.
Dengan perasaan sedih Bargawa menggendong ibunya untuk di
bawanya menghadap ayahnya dan memintakan maaf ibunya atas perbuatnya.
Setelah sampai di tempat ayahnya,Bargawa memintakan maaf ibunya,Bargawa
ingin agar ayahnya memberi maaf kepada ibunya atas kesalahan ibunya, akan tetapi
ayahnya tidak memberikan maaf dan menyuruh Bargawa untuk membuang jasad
ibunya.
Bargawa menangis dan lasung pergi dengan menggendong ibunya dan
menguburnya di hutan.
Teringat dengan musibah yang menimpa keluarganya.
Ibunya yang
sering berhubungan intim dengan para
satria dan ayahnya yang tidak mau memaafkan kesalahan ibunya,ahirnya Bargwa
meminta keadilan dengan bersumpah akan membunuh semua satria yang ada di
dunia.
Setiap Bargawa bertemu satria pasti akan di bunuhnya.Sekian lama dan
banyak satria yang di bunuh olehnya,Bargawa di temui oleh dewa yang ingin menghentikan
sumpah Bargawa,dewa itu memberi tau kalau kelakuan Bargawa itu salah,akan
tetapi Bargawa tidak peduli sebelum ada satria yang bisa mengalahkanya.Ahirnya
Dewa memberi tau kalau yang bisa mengalahkanya itu adalah titisan dewa
wisnu.Setelah dewa itu pergi Bargawa tetap melanjutkan sumpahnya yaitu membunuh
satria.
.
Dalam perjalanan Bargawa bertemu dengan raja dari kerajaan maespati yang
bernama Arjuna sasrabahu,Bargawa melihat cahaya yang terang dari Arjuna
sasrabahu dan melihat kalau itu titisan dewa wisnu,ahirnya Bargawa menantangnya
bertarung.Pada saat Arjuna sasrabahu baru mengangkat busur panahnya,Bargawa
sudah melepaskan senjatanya. Bargawastra/kapaknya lepas bersuling membelah
angkasa menatap dada Harjuna Sasrabahu belah menjadi dua.ahirnya Arjuna
sasrabahu mati dan mukswa.
Bargawa kembali mencari titisan dewa wisnu yang bisa
mengalahkanya ahirnya dia bertemu dengan Rama wijaya/raja dari kerajaan
ayodya,setelah dia berkenalan dan bercerita kalau niat Bargawa ingin membunuh
para satria ahirnya mereka bertarung dan Bargawa yang kalah.
Setelah Bargawa mengaku kalah dan minta untuk di bunuh,tetapi
Rama wijaya tidak mau dan membuat Bargawa menyesal dengan sumpahnya,ahirnya
berhenti akan sumpahnya dan beralih di pihak satria dan menyebarkan kebenaran.
SELESAI…………
Cerita wayang memang banyak versi yang berbeda-beda,yang
terpenting kita harus bisa mencari makna yang terkandung dalam cerita tersebut?
Comments
Post a Comment